Minggu, 25 Agustus 2013

Dra. ASMIDA, M. Pd; Filsafat: Estetika adalah Seni



Filsafat: Estetika adalah Seni

Oleh:
Dra. ASMIDA, M. Pd[1]

Menurut Drs. Sudarsono, SH., M. Si dalam ilmu fillsafat suatu pengantar menyatakan bahwa estetika berasal dari istilah Yunani aesthetikhos yang maknanya berhubungan dengan pencerapan indera. Selanjutnya dinyatakan bahwa Estetika merupakan kajian kefilsafatan mengenai keindahan dan ketidakindahan. Lebih lanjut dinyatakan bahwa dalam pengertian yang lebih luas, estetika merupakan cabang filsafat yang menyangkut keindahan atau sesuatu yang indah terutama dalam masalah seni dan rasa, norma-norma dan nilai dalam seni[2].
Pengertian senada tentang estetika seperti yang penulis kutip dari wikipedia menyatakan estetika adalah salah satu cabang filsafat. Secara sederhana, estetika adalah ilmu yang membahas keindahan, bagaimana ia bisa terbentuk, dan bagaimana seseorang bisa merasakannya. Pembahasan lebih lanjut mengenai estetika adalah sebuah filosofi yang mempelajari nilai-nilai sensoris, yang kadang dianggap sebagai penilaian terhadap sentimen dan rasa. Estetika merupakan cabang yang sangat dekat dengan filosofi seni[3].
Sedangkan seni itu sendiri seperti yang dikutip dari wikipedia pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari ilmu. Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreativitas manusia. Seni juga dapat diartikan dengan sesuatu yang diciptakan manusia yang mengandung unsur keindahan. Masih menurut sumber yang sama, seni menurut media yang digunakan terbagi 3 yaitu :
  1. Seni yang dapat dinikmati melalui media pendengaran atau (audio art), misalnya seni musik,seni suara,dan seni sastra,puisi dan pantun
  2. Seni yang dinikmati dengan media penglihatan (Visual art)) misalnya lukisan, poster,seni bangunan, seni gerak beladiri dan sebagainya.
  3. Seni yang dinikmati melalui media penglihatan dan pendengaran (audio visual art) misalnya pertunjukan musik, pagelaran wayang,film[4]
Berdasarkan uraian diatas penulis berpendapat bahwa estetika adalah seni yang bersumber dari berbagai pengamatan maupun pengalaman hidup, dimana didalamnya terkandung suatu penilaian manusia terhadap rasa dari suatu kreativitas yang diciptakan manusia, berhubungan dengan keindahan seperti seni ukir, seni musik, seni tari, seni suara, pantun, puisi, pementasan musik, lukisan, poster, film, seni bela diri seperti silat, karate dan sebagainya.
Selain hal tersebut menurut penulis estetika juga dapat bersumber dari seni yang tergambar dari potret alam yang ditampilkan oleh sang pencipta Allah SWT. Walau tidak semua orang mampu menelaahnya sesuai dengan kapasitas kemampuan otak masing-masing individu, namun potret alam menurut penulis merupakan sumber gejala alam yang dapat digali dengan kekuatan berpikir, sehingga menimbulkan power.
Hal senada seperti yang diungkapkan oleh Prof. DR. Conny R Semiawan, Prof. Yufiarti, M. Psi dan Th. I Setiawan dalam spirit inovasi dalam filsafat ilmu menyatakan bahwa power adalah juga energi yang diperoleh melalui interaksi aktif berpikir manusia dengan PenciptaNya yang merenungkan dan menguak gejala alam[5].

Sekianlah
Pekanbaru, 20 Agustus 2013 sd 25 Agustus 2013; 1. 40 wib  


Daftar Pustaka

Sudarsono, Ilmu Filsafat Suatu Pengantar. Jakarta: Rineka Cipta, 2008.
http://id.wikipedia.org/wiki/Estetika diakses 20 Agustus 2013
Semiawan Conny R, Yufiarti, dan Setiawan Th. I, Spirit Inovasi Dalam Filsafat. Jakarta:  PT. Indeks, 2010.




[1] Biodata Singkat. Dra. ASMIDA, M. Pd adalah Kandidat Doktor Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta; S-1 bidang Pendidikan Matematika, FKIP UNRI, 1988; S-2 bidang Pendidikan Matematika, UPI Bandung, 2009; Sekarang Bertugas Sebagai Staf Bidang Pengembangan Pendidikan Luar Sekolah Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru; Pemilik dan Pendiri L2PTS dan Learning Center Asmida; Hobbi menulis cerpen dan dongeng dimulai sejak tinggal di Bandung, disedikit waktu senggang yang dimilki diantara kesibukan sebagai mahasiswa tugas belajar Magister Bidang Pendidikan Matematika di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Kumpulan cerpen dengan cover “Sepetang Hatiku” dan beberape dongeng diantaranya “Kucing dan Harimau”, “Kancil dan anak Harimau”, “Pak Handi dan Mak Handi” sudah di publikasikan di http://l2pts.blogspot.com. Selain menulis cerpen dan dongeng, penulis juga menulis al: “Modul Integral Untuk Anak Paket C” sejak tahun 2009 akhir dan selesai tahun 2012, dimana modul ini  merupakan edisi revisi dari beberapa modul Matematika dan Integral yang ditulis sewaktu penulis masih menjadi pendidik, salah satu sub sudah di publikasikan di http://l2pts.blogspot.com dan http://learningcenterasmida.blogspot.com. Terbaru sejak tahun 2010 sampai tahun 2012, menulis buku untuk Kelompok Bermain Salah satu sub buku sudah di publikasikan di http://l2pts.blogspot.com/2012/06/dra-asmida-m-pd-matematika-sebagai-ilmu.html; Selain itu juga menulis artikel lepas, kumpulan artikel dengan cover “ Pekanbaru Menuju Kota 2 M?” sudah dipublikasikan secara terpisah di http://l2pts.blogspot.com; Hobbi lainnya al: fhotografi, menggambar abstrak, seni ukir, traveling, mendengarkan musik. Tahun 2013 aktifitas lainnya selain menulis cerpen, artikel lepas serta hobi lainnya, juga menulis tentang Irisan Bidang dengan Bangun Ruang, yang merupakan revisi dari modul sebelumnya, di publikasikan di  http://learningcenterasmida.blogspot.com, menulis materi matematika tentang Trigonometri di publikasikan di  http://learningcenterasmida.blogspot.com.
[2] Sudarsono, Ilmu Filsafat Suatu Pengantar (Jakarta: Rineka Cipta, 2008) h. 5.
[4] http://id.wikipedia.org/wiki/Seni diakses 20 Agustus 2013
[5] Conny R Semiawan, Yufiarti, dan Th. I Setiawan spirit inovasi dalam filsafat (Jakarta: PT. Indeks, 2010) h. 44.

Dra. ASMIDA, M. Pd; Filsafat: Estetika adalah Seni



Filsafat: Estetika adalah Seni

Oleh:
Dra. ASMIDA, M. Pd[1]

Menurut Drs. Sudarsono, SH., M. Si dalam ilmu fillsafat suatu pengantar menyatakan bahwa estetika berasal dari istilah Yunani aesthetikhos yang maknanya berhubungan dengan pencerapan indera. Selanjutnya dinyatakan bahwa Estetika merupakan kajian kefilsafatan mengenai keindahan dan ketidakindahan. Lebih lanjut dinyatakan bahwa dalam pengertian yang lebih luas, estetika merupakan cabang filsafat yang menyangkut keindahan atau sesuatu yang indah terutama dalam masalah seni dan rasa, norma-norma dan nilai dalam seni[2].
Pengertian senada tentang estetika seperti yang penulis kutip dari wikipedia menyatakan estetika adalah salah satu cabang filsafat. Secara sederhana, estetika adalah ilmu yang membahas keindahan, bagaimana ia bisa terbentuk, dan bagaimana seseorang bisa merasakannya. Pembahasan lebih lanjut mengenai estetika adalah sebuah filosofi yang mempelajari nilai-nilai sensoris, yang kadang dianggap sebagai penilaian terhadap sentimen dan rasa. Estetika merupakan cabang yang sangat dekat dengan filosofi seni[3].
Sedangkan seni itu sendiri seperti yang dikutip dari wikipedia pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari ilmu. Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreativitas manusia. Seni juga dapat diartikan dengan sesuatu yang diciptakan manusia yang mengandung unsur keindahan. Masih menurut sumber yang sama, seni menurut media yang digunakan terbagi 3 yaitu :
  1. Seni yang dapat dinikmati melalui media pendengaran atau (audio art), misalnya seni musik,seni suara,dan seni sastra,puisi dan pantun
  2. Seni yang dinikmati dengan media penglihatan (Visual art)) misalnya lukisan, poster,seni bangunan, seni gerak beladiri dan sebagainya.
  3. Seni yang dinikmati melalui media penglihatan dan pendengaran (audio visual art) misalnya pertunjukan musik, pagelaran wayang,film[4]
Berdasarkan uraian diatas penulis berpendapat bahwa estetika adalah seni yang bersumber dari berbagai pengamatan maupun pengalaman hidup, dimana didalamnya terkandung suatu penilaian manusia terhadap rasa dari suatu kreativitas yang diciptakan manusia, berhubungan dengan keindahan seperti seni ukir, seni musik, seni tari, seni suara, pantun, puisi, pementasan musik, lukisan, poster, film, seni bela diri seperti silat, karate dan sebagainya.
Selain hal tersebut menurut penulis estetika juga dapat bersumber dari seni yang tergambar dari potret alam yang ditampilkan oleh sang pencipta Allah SWT. Walau tidak semua orang mampu menelaahnya sesuai dengan kapasitas kemampuan otak masing-masing individu, namun potret alam menurut penulis merupakan sumber gejala alam yang dapat digali dengan kekuatan berpikir, sehingga menimbulkan power.
Hal senada seperti yang diungkapkan oleh Prof. DR. Conny R Semiawan, Prof. Yufiarti, M. Psi dan Th. I Setiawan dalam spirit inovasi dalam filsafat ilmu menyatakan bahwa power adalah juga energi yang diperoleh melalui interaksi aktif berpikir manusia dengan PenciptaNya yang merenungkan dan menguak gejala alam[5].

Sekianlah
Pekanbaru, 20 Agustus 2013 sd 25 Agustus 2013; 1. 40 wib  


Daftar Pustaka

Sudarsono, Ilmu Filsafat Suatu Pengantar. Jakarta: Rineka Cipta, 2008.
http://id.wikipedia.org/wiki/Estetika diakses 20 Agustus 2013
Semiawan Conny R, Yufiarti, dan Setiawan Th. I, Spirit Inovasi Dalam Filsafat. Jakarta:  PT. Indeks, 2010.




[1] Biodata Singkat. Dra. ASMIDA, M. Pd adalah Kandidat Doktor Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta; S-1 bidang Pendidikan Matematika, FKIP UNRI, 1988; S-2 bidang Pendidikan Matematika, UPI Bandung, 2009; Sekarang Bertugas Sebagai Staf Bidang Pengembangan Pendidikan Luar Sekolah Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru; Pemilik dan Pendiri L2PTS dan Learning Center Asmida; Hobbi menulis cerpen dan dongeng dimulai sejak tinggal di Bandung, disedikit waktu senggang yang dimilki diantara kesibukan sebagai mahasiswa tugas belajar Magister Bidang Pendidikan Matematika di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Kumpulan cerpen dengan cover “Sepetang Hatiku” dan beberape dongeng diantaranya “Kucing dan Harimau”, “Kancil dan anak Harimau”, “Pak Handi dan Mak Handi” sudah di publikasikan di http://l2pts.blogspot.com. Selain menulis cerpen dan dongeng, penulis juga menulis al: “Modul Integral Untuk Anak Paket C” sejak tahun 2009 akhir dan selesai tahun 2012, dimana modul ini  merupakan edisi revisi dari beberapa modul Matematika dan Integral yang ditulis sewaktu penulis masih menjadi pendidik, salah satu sub sudah di publikasikan di http://l2pts.blogspot.com dan http://learningcenterasmida.blogspot.com. Terbaru sejak tahun 2010 sampai tahun 2012, menulis buku untuk Kelompok Bermain Salah satu sub buku sudah di publikasikan di http://l2pts.blogspot.com/2012/06/dra-asmida-m-pd-matematika-sebagai-ilmu.html; Selain itu juga menulis artikel lepas, kumpulan artikel dengan cover “ Pekanbaru Menuju Kota 2 M?” sudah dipublikasikan secara terpisah di http://l2pts.blogspot.com; Hobbi lainnya al: fhotografi, menggambar abstrak, seni ukir, traveling, mendengarkan musik. Tahun 2013 aktifitas lainnya selain menulis cerpen, artikel lepas serta hobi lainnya, juga menulis tentang Irisan Bidang dengan Bangun Ruang, yang merupakan revisi dari modul sebelumnya, di publikasikan di  http://learningcenterasmida.blogspot.com, menulis materi matematika tentang Trigonometri di publikasikan di  http://learningcenterasmida.blogspot.com.
[2] Sudarsono, Ilmu Filsafat Suatu Pengantar (Jakarta: Rineka Cipta, 2008) h. 5.
[4] http://id.wikipedia.org/wiki/Seni diakses 20 Agustus 2013
[5] Conny R Semiawan, Yufiarti, dan Th. I Setiawan spirit inovasi dalam filsafat (Jakarta: PT. Indeks, 2010) h. 44.